Friday 6 October 2017

Lakukan Ini Jika Melihat Anak Sedang Stress



HOMESCHOOLING PENA   
Setara ( SD/SMP/SMA )  
TERAKREDITASI - BAN PNF


Lakukan Ini Jika Melihat Anak Sedang Stress

Sumber  Gambar :Kesekolah

Homeschooling Pena Surabaya, 07 Oktober 2017

Tidak hanya orang dewasa, anak-anak pun juga memiliki rasa stres. Meskipun tidak separah orang dewasa jika dalam jangka lama akan membuat psikologis mental anak menjadi lemah. Karena perasaan yang lemah maka akan berpengaruh pada kesehatan anak seperti tidak mau makan. Seringkali anak stres karena ia tidak siap menghadapi masalah dan sebab-sebab yang tidak diduga seperti ujian secara mendadak tanpa diberi tahu oleh gurunya, di ejek teman dan masalah lainnya yang membuat anak menjadi drop

Untuk itu , Orangtua harus berperan aktif membantu anak mengatasi stress agar anak memiliki semangat untuk memulai hari-harinya tanpa dihantui oleh rasa takut akan masalah yang belum terselesaikan. Jika sudah mengetahui anak stress, apa yang harus dilakukan? Sebaiknya anda harus lakukan hal berikut:

1. Mengetahui sebabnya mengapa anak stress
Orang tua harus mengetahui penyebab stress pada anak. Namun tidaklah perlu harus memaksakan kehendak bahwa anda harus tahu. Gunakanlah pendekatan secara halus agar anak mau berbicara. Mengetahui penyebab stress pada anak akan membantu orangtua turut mengatasi masalah yang dihadapi anak.

2. Bantu anak mengungkapkan perasaannya
Mengungkapkan perasaan membantu mengurangi beban perasaan. Anak mungkin merasa khawatir, gugup, takut, dsb. Tanyakan pada anak mengenai perasaannya ketika mengalami masalah tersebut. Secara tidak langsng, anak pasti akan mengungkapkan semua masalah pada orangtuanya.

3. Menghargai perasaan anak
Hargai perasaan anak dan jangan menyalahkan perasaanya atau melemahkan psikologisnya. Memarahi anak saat stress tidak akan membantu malah akan membuat Anak depresi. Yakinkan Anak untuk optimis bahwa ia akan mampu mengatasi masalah yang dihadapinya.

4. Buat anak tidur dengan perasaan santai dan nyaman
Stress dapat menyebabkan anak susah tidur. Musik pemulihan dan musik relaksasi dapat membantu tidur lebih rileks dan nyaman. Menemani anak tidur atau memberikan pijatan ringan dapat membantunya lebih rileks.

5. Berikan lebih banyak waktu untuk menentramkan hati anak
Luangkan waktu lebih banyak untuk mendukung pemulihan kondisi kejiwaan anak. Bernyanyi, bermain dan tertawa dapat membantu menghilangkan stress dan meningkatkan kualitas kebersamaan.

6. Ajak anak untuk lakukan aktivitas fisik
Melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga, bersepeda, berkebun, dsb dapat membantu mengurangi stress. Aktivitas fisik juga membantu meningkatkan kondisi kesehatan secara umum.

7. Ciptakan lingkungan keluarga yang mendukung
Ajak semua anggota keluarga untuk ikut menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pemulihan stress anak. Jangan memancing pembicaraan yang membuatnya tertekan. Bantulah anak agar lebih kuat dan percaya diri untuk menghadapi masalahnya.

8. Berikan anak makanan sehat
Stress dapat menghilangkan selera makan dan mengubah pola makan. Makanan sehat membantu anak tetap bugar. Fisik yang sehat memperkuat kondisi mental.

9. Bermain
Bermain membantu anak untuk menghilangkan stress. Bermain tidak hanya menyalurkan energi secara positif namun juga berinteraksi secara sosial dengan orang lain.

10. Kurangi aktivitas anak yang dapat meningkatkan stress
Kesibukan dapat membuat anak lebih stress. Kurangi aktivitas anak yang dapat meningkatkan stress anak dengan mengajak anak untuk melakukan sesuatu yang disukainya. Jika sudah maka cobalah ajak anak untuk mengerjakan PR-nya bersama dengan anda.

11. Berikan wasasan mengenai kondisi kejiwaan
Berikan pengertian kepada anak bahwa setiap orang pasti pernah mengalami perasaan sedih, lemah, tertekan, bingung dan masalah kejiwaan lainnya. Rasa sedih dan gembira adalah hal yang biasa.

12. Dorong anak lebih banyak bergaul
Bergaul dan beraktivitas dapat membantu anak menghilangkan stress. Dengan bergaul, Anak akan memiliki banyak pengalaman yang pernah temannya. Dengan demikian Anak bisa memecahkan masalahnya sendiri. Selain itu, bergaul meningkatkan keakraban dan kebersamaan.

13. Berikan ruang untuk berekspresi
Berilah kesempatan anak untuk menyalurkan hobinya yang positif dapat membantu menghilangkan stress. Menggambar, menyanyi, bermain musik, berenang dan sebagainya dapat membantu anak menghilangkan stress.

Baca juga Aksi Tanam 1000 Pohon Mangrove


Memang terkadang Anak suka menyembunyikan perasaan serta masalahnya dari orangtuanya. Namun cobalah untuk mendekatkan diri pada Anak. Dengan demikian niscaya Anak akan mengungkapkan perasaanya. Dan satu lagi, jangan pernah memakai emosi saat anak mengungkapan perasaanya terhadap Anda.

Sumber : Josua M


Enroll Now !

Information & Registration :
Jl. Ketintang Baru III No. 3 Surabaya
Phone : 031-8299413
Mobile : 081234441997
Ijin Dinas Pendidikan Kota Surabaya No. 188/7736/436.6.4/2014 
TERDAFTAR di Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat ; Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan NPSN : P9908360
Follow Us on Twitter
@homeschool_pena


No comments:

Post a Comment