Friday, 9 September 2016

Cara Mendidik Anak Agar Tidak Menjadi Anak Cengeng

Cara Mendidik Anak Agar Tidak Menjadi Anak Cengeng


Homeschooling Surabaya-Homeschooling Pena, 09 September 2016

Menangis memang bahasa pertama bagi anak Anda.  Tapi bagaimana ketika besar dan justru ia menjadi hobi menangis? Tentunya Anda tidak ingin si kecil tumbuh menjadi anak cengeng ya.
Anak menjadi cengeng selain karena sifat bisa juga karena pengaruh lingkungan. Karena itu, cara orangtua mendidiknya amatlah penting.
Berikut 5 hal yang bisa Anda lakukan untuk mendidik si kecil agar tidak menjadi anak cengeng.

1. Kenali karakter anak

Sifat dan karakter anak harus Anda kenali sejak dini. Perhatikan saat ia sedang bermain dengan temannya, apakah ia mudah tersinggung? Jika iya, mungkin anak Anda memiliki perasaan yang halus atau sensitif.
Dengan mengenal karakter anak, Anda bisa menentukan pola asuh yang tepat untuknya.

2. Tidak berteriak

Saat anak jatuh, orangtua biasanya berteriak karena mereka kaget. Teriakan inilah yang lebih sering membuat si kecil menangis lebih dari rasa sakit yang dia alami akibat jatuh.
Dikhawatirkan, lama-lama ia akan terbiasa untuk menangis ketika terjatuh meskipun ia tidak merasa sakit atau mendapat luka.
Memang sulit untuk tidak berteriak atau terkejut ketika si kecil terjatuh. Namun perlahan Anda bisa menahan diri untuk tidak melakukannya.

3. Jangan menakut-nakuti

Orangtua terbiasa mengancam atau menakut-nakuti anaknya ketika mereka menangis dengan tujuan supaya anaknya diam.
Sudah, berhenti menangisnya. Nanti ada ondel-ondel lho! Hal yang seperti ini sebaiknya tidak Anda lakukan karena justru membuat dia menjadi anak penakut.

Baca juga 7 Cara Cerdas Dalam Memuji Anak

Jauh lebih baik ketika ia menangis Anda alihkan perhatiannya dengan hal yang dia sukai.
Untuk anak yang lebih besar, ketika menangis, tenangkan ia dengan bertanya seperti ini, Kamu menangis kenapa? Apa yang bisa ayah/bunda bantu untuk membuat kamu merasa nyaman?

No comments:

Post a Comment